Pendapatan,
Biaya, dan Net Interest Margin
Pendapatan dan biaya bank yang paling utama adalah
pendapatan dan biaya bunga. Pendapatan bunga diperoleh dari penyaluran dana,
khususnya dari surat berharga, pennpatan bank lain, serta kredit. Sedanglan
biaya bunga yang terbesar dibayarkan kepada pihak ketiga atau masyarakat yang
telah menyimpan dananya dalam bentuk simpanan giro, tabungan, dan deposito.
Dari pihak bank juga mengeluarka biaya dana untu surat berharga (obligasi) jika
bank tersebut menerbitka obligasi ke masyarakat. Selisih pendapatan dan biaya
bunga disebut Net Interest Margin (NIM) yang biasanya
dinyatakan dalam bentuk presentase terhaap earning-asset atau
dana yang disalurkan untuk mencari keuntungan.
Selain pendapatan bunga, bank juga menghasilkan pendapatn
non-bunga yang disebut Fee Based Income (FBI). FBI diperoleh
dari layanan ban di luar produk enyaluran dana. Bank juga memiliki biaya lain
selain biaya bunga. Bank sebagai udsaha yang profit-oriented juga
mengeluarkan biaya overhead atau biaya operasional lain selain
biaya bunga. Biaya tersebut mencangkup biaya SDM (gaji, intensif, pengembangan,
dll, biaya utilitas (listrik, perkantoran, dll), serta biaaya perusahaan
lainnya.
Cost of Funds
Biaya dana adalah biaya
yang harus dibayar oleh suatu lembaga keuangan atau bank atas pengguna uang
yang sumbernya dari pihak lain (nasabah atau bank); biaya dana dalam suatu bank
merupakan dasr penetapan suku bunga kredit setelah memperhitungkan keuntungan
yang diharapkan termasuk biaya administrasi dan biaya-biaya lain (cost of
funds). Definis lain juga menyebutkan biaya
dana adalah cost of funds yaitu biaya yang harus dibayar oleh
suatu lembaga keuangan bank atas penggunanya yang sumbernya dari
pihak lain, biaya dana dalam suatu bank merupakan dasar
penetapan suku bunga kredit setelah memperhitungkan keuntungan atau laba yang
diharapkan termasuk biaya administrasi dan biaya-biaya lain.
Beberapa metode yang dapat digunakan dalam menghitung biaya dana bank adalah :
Beberapa metode yang dapat digunakan dalam menghitung biaya dana bank adalah :
- Cost of Mixed Fund (CoF), nilai COF relatif paling lebih rendah, karena yaitu hanya memperhitungkan biaya bunga saja dan tanpa memperhatikan klasifikasi penggunaan dananya.
- Cost of Money (CoM). nilai COM, nilai yang lebih besar karena membebankan biaya overhead (biaya operasional, gaji karyawan, dan biaya lain) pada biaya dana atau dengan kata lain biaya overhead akan dibebankan kepada nasabah yang meminta kredit (debitur).
- Cost of Loanable Fund (CoL), COL nilainya relatif lebih tinggi karena beban dana unloanable fund atau idle money dibebankan kepada nasabah debitur.
- Cost of Operable Fund (CoP), COP nilainya relatif lebih tinggi karena beban dana unloanable fund atau idle money dibebankan kepada nasabah debitur.
Margianti, E.S., & Budi Hermana. (2011). Manajamen Dana Bank Prinsip dan Regulasi di Indonesia. Jakarta: Gunadarma.
Budisantoso, Totok & Sigit Triandaru. (2011). Bank dan Lembaga Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
Budisantoso, Totok & Sigit Triandaru. (2011). Bank dan Lembaga Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar